Pemasaran Digital Desa Wisata dan Pencegahan Stunting di Desa Sugihmukti
Keywords:
MBKM, Digital Marketing, Desa Wisata, Pencegahan Stunting, Pengabdian MasyarakatAbstract
Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan sebagai wujud implementasi MBKM di Desa Sugihmukti, berfokus pada pengembangan digital marketing desa wisata dan pencegahan stunting. Potensi wisata berbasis alam, khususnya bird watching, belum termanfaatkan optimal akibat minimnya promosi digital, sementara prevalensi stunting masih tinggi akibat kurangnya kesadaran gizi seimbang. Tujuan utama pengabdian ini adalah meningkatkan visibilitas Desa Sugihmukti sebagai destinasi wisata melalui strategi digital marketing yang efektif dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pencegahan stunting. Perangkat desa, pengelola desa wisata, kader kesehatan, dan masyarakat Sugihmukti menjadi pihak yang terlibat dalam program ini. Pendekatan partisipatif dan kolaboratif digunakan melalui survei, koordinasi, penyusunan materi edukasi, promosi digital melalui media sosial, sosialisasi, dan pengumpulan data kuesioner. Hasilnya, program digital marketing meningkatkan kunjungan wisatawan, sedangkan program pencegahan stunting meningkatkan kesadaran masyarakat akan gizi seimbang dan faktor risiko stunting. Distribusi bantuan sembako dan speaker aktif dari program CSR juga memperkuat interaksi dengan masyarakat. Hasil pengabdian ini menunjukkan potensi sinergis antara promosi wisata dan peningkatan kesehatan masyarakat dalam pembangunan desa yang berkelanjutan.